Tuesday, March 9, 2010

Mendeteksi dan Mengatasi Masalah pada Harddisk

Memang Harddisk (HDD) banyak orang yang selama ini bingung kenapa dengan masalah HDDnya,,,padahal didalamnya terdapat data-data yang benar-benar penting tanpa adanya file copynya di memory eksternal lain...Memang HDD merupakan hal yang paling vital dalam struktur komputer, kerena jika rusak musnahlah data-data penting kita...Jika Anda termasuk salah satu orang yang mendapatkan masalah saat memasang harddisk, mungkin saya bisa membantu mengatasi masalah Anda. pertama, pastikan komputer Anda dalam keadaan mati sebelum mengganti jumper, atau melepas kabel! Jika Anda merasa telah menginstal harddisk dengan benar, tetapi harddisk Anda tidak dapat bekerja dengan baik, berikut ini adalah hal-hal yang sepatutnya Anda periksa:
  1. Periksa kompatibilitas ; Pastikan harddisk yang Anda gunakan kompatibel dengan komputer Anda.
  2. Periksa semua card yang Anda miliki Periksa, apakah semua card yang Anda miliki telah terpasang dengan benar pada slotnya di motherboard.
  3. Periksa semua konektor dan kabel Pastikan semua kabel data dan kabel power terhubung dengan benar (pemasangan pin 1 harddisk atau pin 1 pada motherboard tidak terbalik). Periksa juga kabel data yang dipakai karena kabel data dapat rusak dengan mudah, terutama pada bagian konektor. Kalau masalahnya memang ada di sini, coba Anda gunakan kabel baru yang telah Anda ketahui dapat berfungsi dengan baik. Yakinkan bahwa tidak ada satu pun pin konektor yang bengkok atau patah yang menyebabkan koneksi ke harddisk tidak berjalan baik.
  4. Periksa setting jumper Baca instruksi pada buku panduan harddisk Anda dengan teliti mengenai setting jumper yang benar. Pastikan semua jumper terpasang atau dilepas dengan tepat. Kalau Anda hanya memiliki sebuah harddisk saja, settinglah jumper harddisk tersebut pada posisi Primary Master. Kalau ternyata Anda memiliki dua harddisk bertipe IDE sekaligus, pastikan Anda mengatur setting jumper satu harddisk pada posisi master dan yang lain pada posisi slave. Yang pasti, baca aturan setting jumper secara cermat pada buku panduannya atau melihatnya pada bagian punggung harddisk yang Anda miliki.
  5. Periksa spesifikasi power supply Anda Setiap kali Anda menambah hardware baru ke computer Anda, pastikan power supply komputer Anda dapat mendukung jumlah total daya yang dibutuhkan. Kalau Anda terlalu banyak memasang hardware baru tanpa memperhatikan kemampuan power supply yang Anda miliki, bisa jadi harddisk akan kurang “bergigi” lantaran harddisk Cuma kebagian sedikit tenaga saat bekerja.
  6. Periksa setting tipe harddisk pada BIOS Pastikan setting tipe harddisk pada BIOS tidak melampaui batas spesifikasi fisik dari harddisk Anda. Kalau Anda mengalami kejadian semacam ini, bisa jadi sistem akan mengalami gangguan, bahkan terkadang tidak bisa beroperasi sama sekali. Kemampuan PC Anda dalam menampung kapasitas harddsik juga patut diperhatikan. Terkadang, pada motherboardmotherboard lama, saat diberikan harddisk baru yang berkapasitas besar, kapasitas harddisk yang terbaca hanya separuh atau bahkan seperempatnya saja. Kalau masalahnya demikian, jalan paling mudah adalah memakai Disk Manager untuk mempartisi. Atau kalau Anda punya motherboard lawas yang belum di-update, update- BIOS pada motherboard tertentu bisa mengatasi masalah ini. Pastikan suplai listrik tidak terganggu saat meng-update BIOS ini.
Demikian Sedikit penjelasan dari saya...semoga bermanfaat...

18 comments:

Chomet Ceria on March 20, 2010 at 2:45 PM said...

bagaimana mengatasi hardisk yang terbaca di bios, tetapi bios membaca kapasitas hard disk 0 mb.artinya tidak mempunyai kapasitas. padahal hard disk tersebut berkapasitas 30 gb. trm kasih....

dwipriyatmoko on March 20, 2010 at 5:36 PM said...

Apakah sudah anda lakukan pengecheckkan pada HDD anda masih bisa dipergunakan apa tidak?selama hdd tersebut tidak ada masalah/tidak rusak, pada tampilan pada bios tidaklah mengganggu, nah coba saja melakukan instal ulang pada HDD anda apakah bisa? jika bisa, lakukan pemilihan format yang normal(bukan quick format pada instalasinya) jika instal ulang tidak bisa berarti HDD anda sepertinya udah saatnya ganti...terima kasih kunjungannya, sharing ilmunya ya bos...

BLOG SYARVANI on April 2, 2010 at 7:10 PM said...

mas saya ada tugas peresentasi tentang harddsik,mohon bantuannya tentang harddisk yaitu masalah yang sering timbul diharddisk dan cara mengatasinnya,makasih mas

dwipriyatmoko on April 2, 2010 at 7:45 PM said...

Untuk blog syarvani, saya akan membatu sebisa saya...namun saya disini agak sedikit bingung tentang maksud anda tentang "masalah yang sering timbul diharddisk" nah ini merupakan masalah kerusakansecara fisik, apa secara software? oke akan saya jelaskan sebisa saya...kalau secara fisik HDD bisa rusak seperti komponen dalam (circuit board) terbakar, pemutar lempengan HDD sudah rusak, hal-hal seperti itu kebanyakan sudah tidak bisa ditoleransi, karena HDD itu sebuah komponen yang sulit untuk dibonkar, munkin jka yang terbakar circuit boardnya terpisah, atau terletak diluar bisa diganti, namun jika terletak didalam sudah tidakbisa lagi diperbaiki. namun semua itu dapat dihindari, seperti pemasangan kipas HDD gunanya untuk mengatur temperatur HDD, tidak mendekatkan HDD pada magnet, tidah menutup lubang pembuang panas, dll. Nah untuk kerusakan secara software, seperti halnya terserangnya Boot sector yang disebabkan virus, hal ini mengakibatkan HDD tidak bisa melakukan booting untuk operating sistem yang ada didalamnya, cara memperbaiki, dilakukan instal ulang pada HDD tersebut. Selain itu jika file2 kita tiba2 hilang karena adanya arus pendek yang menyebabkan HDD ter'reset sehingga partisi semuanya hilang(terformat), masalah tersebut dapat diatasi dengan melakukan recovery, dengan menggunakan software seperti, getdataback atau yang lainnya...apakah seperti ini yang anda tanyakan? jika maaf jika tidak membantu, sepertinya topik pada posting saya juga bisa anda angkat pada presentasi anda...itu saya jawab sesuai pemahaman dan pengalaman saya. anda bisa masuk pada ym saya aja jika ada yang ditanyakan biar cepat untuk menjawabnya...terima kasih...semoga bermanfaat

Chomet Ceria on April 25, 2010 at 1:39 AM said...

trm kasih atas infonya ya mas....
untuk haddisk saya, tidak dapat diinstal lg. cuma hardisk tersebut terbaca: Maxtor.....
namun kapasitas 0. Awalnya hard disk tersebut sy pake bwt copy file dari HD ke HD. tapi stelah berulan2 kali copy, tiba2 langsung tidak terbaca.
sy cek di bios tuh ada kedetek HDD Maxtor...
tapi stlh sya cek di biosnya kapasitas nya 0. alias terisi penuh.

dwipriyatmoko on April 25, 2010 at 10:31 AM said...

Untuk Comet Ceria :
Apa mungkin hal yang terjadi pada HDD anda ini terserang virus? Kemungkinan jika terkena virus coba aja instal ulang HDD anda menggunakan OS Linux...saya dulu juga pernah kejadian seperti itu, namun setelah saya coba instalasi Linux, ternyata bisa... Jika hal itu juga tetap tidak bisa mengatasi masalah anda...saya minta maaf, karna pengetahuan saya mungkin hanya sebatas itu...hehehe...dan jika anda sudah menemukan jalan keluarnya alangkah baiknya anda berbagi ilmu kepada saya...tengkyu kunjungannya...

Chomet Ceria on June 4, 2010 at 2:46 PM said...

aduhhhh. maf mas bru ngpost lg neh.....
smua cara sudah dilakukan..... akhirnya dapat jg. bisa kembli sperti smula lagi pk HIREN BOOT CD.
but........
1 minggu kmudian meninggal total..... hihihihii^-^
tp ga pa lah yg penting toko yg jual hardisk msh pada jualan. hehhhheheh

thanks ya

dwipriyatmoko on June 4, 2010 at 3:12 PM said...

Iya pak saya juga baru 2 mingguan kemaren udah dapat menyelesaikan masalah itu, karena kebetulan ada orang service PC ditempatku dengan kasus yang seperti bapak, saya kemaren dapat penyelesaian, pake LOW Level Format For Maxtor, kebetulan HDD yang saya tangani Maxtor, jadi pake Low Levelnya Maxtor, hasilnya gak jelek2 amat sampai sekarang masih normal, cuma kalo panas restart ndiri HDDnya

Secangkir Kopi on June 14, 2010 at 11:19 AM said...

pas banget... hardisk SEAGATE ane masalahx sm kayak mas Chomet ceria. hardisk kedetect di BIOS maupun di windows (model hardisk) tp kapasitasx 0 MB di bios..partisix tidak terbaca di windows....bantuin donk...gmn cara perbaikinya....skripsi saya di hyardisk itu..kl pk Hiren boot cd versi b'rapa.,.??

dwipriyatmoko on June 14, 2010 at 8:57 PM said...

Anda format aja pakai low format harddisk untuk seagate sendiri...namun jika udah di lowformat, jadikan hdd itu slave, namun kalau dengan cara itu HDD selamat, namun data ilang, tapi coba aja pakai get my data back, kemungkinan datanya terselamatkan,,,sekian terimakasih...

Arma's Blog on August 10, 2010 at 11:46 AM said...

mas gimana caranya kalo partisinya terbalik..
misal: system windows saya dulunya ada di drive C dan data ada di Drive D,setelah saya install ulang windows saya knapa file System (Windows,program files,dll) ada di D,sdangkan data2 saya berpindah jadi drive C..

dwipriyatmoko on August 14, 2010 at 9:50 AM said...

U/ Arma's Blog : Caranya bisa pake software contohnya Easeus Partition, selain itu juga pake disk managemen yang sudah disediakan oleh OSnya. caranya Klik kanan my computer - manage - disk management - nah tinggal ganti aja disk Letternya yang C: diganti E: dulu, trus yang D: diganti C:, nah yang E: dibiarkan bisa diganti D: lagi juga bisa...Semoga bermanfaat >> Admin

koemars on January 4, 2011 at 9:41 PM said...

mas gmn solusi buat hardisk yang ga kedetek sama bios?tapi saya coba di laptop lain kedetek di biosnya...mohon penjelasannya!!!laptop saya merk advan GT-66NS!!!tolong kirim jawabannya ke email saya...terima kasih sebelumnya

dwipriyatmoko on January 16, 2011 at 2:46 PM said...

coba misal pake HDD lain anda letakkan di laptop anda...apa kedeteksi?

Willy on January 31, 2011 at 7:57 PM said...

Mas saya mau bertanya,
bagaimana solusi apabila HDD tidak terbaca oleh Bios dan ada peringatan "SLAVE HARD DISK ERROR" saya sudah coba beberapa kali untuk merestart kembali , dan perkiraan saya akan terbaca , ternyata tidak sama sekali sama seperti itu "SLAVE HDD ERROR" tolong pencerahannya agar data data penting saya bisa terselamatkan .. terima kasih ..

dwipriyatmoko on February 18, 2011 at 6:18 PM said...

@willy : coba cek jumpernya gan, coba lepas semua jumper yang ada pada HDD anda gan...
misal dengan cara seperti itu tidak memecahkan masalah, coba PC anda pake HDD lain(bisa pinjem ketemen dulu buat ngecheck). kalao bisa berarti HDD anda kemungkinan rusak

Aditya_77 on August 2, 2011 at 6:17 PM said...

mas harddisk saya merk maxtoor
saat di bios terbaca normal tapi saat booting muncul pesan error"reboot and select...."
dan ada suara beep pada harddisk

Unknown on May 20, 2013 at 7:35 PM said...

Mas Bro sy punya Hardisk WDC BLUE 500 Gb,di setingan bios tertulis HARDISK 0 Mb,tanpa tertulis merk sepertinya biasanya......

Mohon di Bantu solusinya...!!Terima kasihhh

Post a Comment

 

Hyato_Mahasiswa Malang